AMIK Garut, “Pentingnya Membaca dan Menulis Buku Harian” dengan pembicara Mr. Ueno Katsujiro dari Jepang, merupakan tema seminar internasional pendidikan yang diselenggarakan oleh GLECT bekerjasama dengan AMIK Garut, yang dilaksanakan pada hari Kamis 12 Desember 2013 bertempat di Kampus AMIK Garut dengan dihadiri lebih dari 250 peserta baik dosen dan mahasiswa, dengan dibuka langsung oleh Direktur AMIK Garut Bapak Dr. H. Nizal Alam Hamdani.
Kebiasaan membaca dan menulis sejak usia kecil menjadi budaya sekaligus salah satu kunci sukses kemajuan bangsa dan negara Jepang dalam berbagai bidang. Sebagai negara berkembang, Indonesia diharapkan mengadopsi kebiasaan positif tersebut terutama dalam dunia pendidikan.
“Dalam dunia pendidikan di Jepang, setiap pagi, selama 10 menit, para murid mulai dari SD/SMP diwajibkan membaca. bukunya bebas. Dalam satu bulan satu anak bisa membaca sampai lima buku. Orang dewasa dijepang juga menyisihkan minimal 3000 yen per bulan untuk membeli buku.” ujar Ueno Katsujiro.
Menurutnya, minat baca ditumbuhkan dari keluarga, terutama ibu. Minat baca akan tumbuh berkaitan dengan kegemaran atau cita-cita seseorang. Dengan membaca berbagai buku yang berkaitan dengan target dan cita-cita , seorang anak akan semakin termotivasi mewujudkan cita-cita itu. Dikatakannya, selain membaca berbagai buku dan media, menulis merupakan aktivitas penting yang bisa mempengaruhi masa depan seseorang.
“Menulis membuat otak lebih aktif, beda dengan mengetik. Menulis dibuku harian, mengenai target, mimpi, cita-cita dan langkah konkret yang akan dilakukan untuk mewujudkannya. selain target apa yang sudah dicapai setiap tahun juga penting untuk ditulis supaya menjadi ukuran untuk kemajuan tahun berikutnya” Ujar Mr. Ueno Katsujiro dalam materinya serta beliau mengatakan peran pemerintah juga sangat penting dengan cara memfasilitasi perpustakaan pada setiap jenjang pendidikan.
Seminar internasional pendidikan ini ditutup dengan pertukaran cinderamata dari pihak AMIK Garut dengan Pihak Pembicara dari Jepang. tak lupa para peserta juga yang beruntung diberikan merchendaise.